Ekormurai.com - Bonsai merupakan seni menumbuhkan pohon atau tanaman yang dibudidayakan di pot dan diperkecil ukurannya sehingga menjadi miniatur dari bentuk pohon aslinya. Proses membentuk bonsai memerlukan ketelitian dan keahlian dalam mengatur pemangkasan cabang, akar, dan bentuk tumbuhannya. Salah satu hal penting dalam membentuk bonsai adalah memahami bentuk dasar bonsai. Bentuk dasar bonsai terdiri dari beberapa jenis yang memiliki karakteristik dan teknik pembentukan yang berbeda-beda. Dalam artikel ini, akan dibahas secara lengkap mengenai bentuk dasar bonsai dan cara pembentukannya.
Bentuk Dasar Bonsai
Bonsai adalah seni menumbuhkan pohon dalam ukuran kecil dan menciptakan bentuk yang menyerupai pohon besar yang tumbuh liar di alam. Agar dapat menciptakan bentuk yang diinginkan, ada beberapa bentuk dasar bonsai yang harus diketahui oleh para penggemar bonsai.
Bentuk Bentuk Dasar Bonsai
1.
Bunjin
Bentuk ini merupakan bentuk pohon yang memiliki batang yang lentur dan tipis dengan cabang yang melompat dan jarang. Bunjin bonsai juga memiliki jumlah daun dan ranting yang sedikit. Bentuk ini menyerupai pohon palem yang tumbuh di iklim tropis.2.
Formal Upright
Bentuk ini merupakan bentuk pohon yang tegak dan lurus dengan pertumbuhan cabang yang merata. Bentuk formal upright biasanya terdiri dari satu batang tunggal yang tumbuh tegak lurus dan cabang yang menyatu dengan batang di garis yang sama.3.
Informal Upright
Bentuk informal upright merupakan bentuk pohon yang memiliki garis batang yang lebih alami, dengan ranting cabang lebih banyak tumbuh ke arah atas. Meskipun bentuk seperti pohon yang tumbuh di alam, namun batang tetap tegak dan lurus sehingga menghasilkan bentuk yang unik.4.
Slanting
Bentuk slanting merupakan bentuk pohon yang memiliki batang condong. Bentuk ini memberikan kesan pohon yang menarik dan istimewa. Jenis tanaman yang tepat untuk bentuk slanting antara lain cemara, juniper, dan cypress.5.
Cascading
Bentuk cascading merupakan bentuk pohon yang tumbuh merunduk ke bawah dengan batang yang memanjang dan daun-daun yang berdiri tegak. Bentuk ini menyerupai pohon yang ditemukan di tebing atau lereng gunung.
Kesimpulan
Bentuk dasar bonsai tersebut dapat menjadi dasar untuk menciptakan bentuk-bentuk kombinasi atau bentuk-bentuk yang lebih rumit dalam perawatan dan pemeliharaan tanaman bonsai. Dengan menguasai bentuk dasar bonsai, maka bentuk yang diinginkan dapat lebih mudah dicapai.
Bentuk Dasar Bonsai
Bonsai adalah seni yang terkenal dari Jepang yang melibatkan pembentukan pohon miniatur dalam wadah kecil. Bonsai sangat diminati oleh para penggemar tanaman sebagai hobi dan juga sebagai dekorasi di rumah atau kantor. Ada berbagai bentuk dasar bonsai yang dapat dipilih oleh penggemar tanaman.
Asal Usul Bonsai
Bonsai pertama kali diperkenalkan oleh orang Cina lebih dari seribu tahun yang lalu. Namun, hal ini kemudian diadopsi oleh budaya Jepang yang sangat menghargai estetika dan keindahan alam. Bonsai secara harfiah berarti pohon miniatur dalam wadah kecil dan berasal dari bahasa Jepang "bon" yang berarti wadah kecil dan "sai" yang berarti pohon.
Nama Latin Bonsai
Nama latin untuk bonsai adalah "Buxus microphylla" yang berasal dari keluarga tanaman Buxaceae. Tanaman ini merupakan tanaman yang tahan terhadap kondisi cuaca yang berbeda dan dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 15 meter.
Penyebaran Bonsai
Bonsai sangat populer di seluruh dunia dan biasa ditemukan di taman, kebun, dan bahkan di dalam rumah. Ada berbagai toko tanaman yang menjual jenis bonsai dengan harga yang bervariasi tergantung dari kualitas dan jenisnya.
Ciri-ciri Bonsai
Ciri-ciri bonsai termasuk ukuran kecil, bentuk yang ideal, dan bercabang seimbang. Selain itu, bonsai juga memiliki batang yang kokoh dan daun yang sehat. Beberapa jenis bonsai memiliki bentuk yang unik seperti bentuk kerucut, bola, atau bahkan bentuk binatang.
Jenis-jenis Bentuk Dasar Bonsai
Berikut adalah beberapa jenis bentuk dasar bonsai yang dapat dipilih oleh penggemar tanaman:1. Formal UprightBentuk bonsai ini memiliki batang lurus dan bercabang seimbang di kedua sisinya.2. Informal UprightBentuk bonsai ini memiliki batang yang melengkung dan cenderung tidak memiliki pola cabang yang teratur.3. SlantingBentuk bonsai ini memiliki batang yang condong ke satu sisi dan cabangnya bersemangat memanjang ke arah sisi yang kondong.4. CascadeBentuk bonsai ini memiliki batang yang melengkung ke bawah seperti air terjun dan biasanya diletakkan pada pot yang tinggi agar terlihat lebih dramatis.5. Semi-cascadeBentuk bonsai ini memiliki batang yang sedikit melengkung ke bawah namun tidak sampai menyentuh permukaan tanah.6. LiteratiBentuk bonsai ini memiliki batang yang melengkung dan tidak beraturan dengan cabang yang panjang dan mengalir dengan bebas.7. BroomBentuk bonsai ini memiliki cabang yang tumbuh lurus ke atas dan ke luar membentuk kerucut.8. Multi-trunkBentuk bonsai ini memiliki beberapa batang yang saling berhubungan dan membentuk batang utama yang mengarah ke atas.
Kesimpulan
Bonsai adalah seni yang menarik dan memikat banyak orang dari seluruh dunia. Ada berbagai bentuk dasar bonsai yang dapat dipilih oleh penggemar tanaman. Pemilihan bentuk yang tepat dapat membuat bonsai terlihat lebih cantik dan menarik.
Terima Kasih Telah Membaca dan Bergabung dalam Dunia Bonsai!
Semoga artikel tentang bentuk dasar bonsai ini dapat memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang dunia bonsai. Kini kamu telah memiliki informasi dasar untuk membuka lembaran baru dalam menumbuhkan bonsai dan merawatnya. Jangan ragu untuk kembali lagi ke halaman kami untuk membaca artikel-artikel terbaru seputar bonsai. Selamat mencoba dan jangan lupa berbagi pengalamanmu dalam menumbuhkan bonsai dengan kami!
Posting Komentar untuk "Bentuk Dasar Bonsai: Panduan untuk Membentuk Tanaman Mini dengan Keindahan yang Memikat"