Ekormurai.com - Cemara Embun Bonsai adalah jenis bonsai yang sangat populer di kalangan pecinta tanaman hias. Tanaman ini berasal dari keluarga cemara, yang juga dikenal dengan nama Araucaria heterophylla atau Norfolk Island Pine. Secara alami, cemara ini dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian 60 meter di alam bebas, tetapi dalam bentuk bonsai, tingginya hanya mencapai sekitar 1 sampai 2 meter. Cemara Embun Bonsai memiliki ciri khas yang unik, yaitu memiliki daun yang kaku dan sakit, serta batang yang kokoh dan lurus. Biasanya, tanaman ini ditemukan dalam bentuk bonsai yang berbentuk kerucut dengan cabang yang tumbuh rapat dan rapi. Untuk merawatnya, Cemara Embun Bonsai membutuhkan paparan sinar matahari yang cukup, serta tanah yang cukup gembur dan memiliki kemampuan drainase yang baik. Tanaman ini juga dikenal sebagai simbol keindahan dan ketahanan hidup yang kuat. Oleh karena itu, banyak orang yang memilih Cemara Embun Bonsai sebagai pilihan pertama untuk dijadikan koleksi tanaman hias di rumah atau kantor mereka. Selain itu, bentuknya yang unik juga membuat tanaman ini menjadi pemandangan yang menarik dan memberikan kesan elegan dalam interior ruangan.
Cemara Embun Bonsai
Pengenalan
Cemara Embun (Juniperus squamata) adalah salah satu jenis pohon cemara yang sering dijadikan bonsai. Pohon ini memiliki aroma yang khas serta bentuk daun dan ranting yang unik, menjadi daya tariknya di dunia bonsai.
Asal Usul
Cemara Embun berasal dari pegunungan di wilayah barat daya Cina. Meskipun berasal dari daerah pegunungan, pohon ini dapat tumbuh di ketinggian yang rendah hingga sedang. Oleh karena itu, Cemara Embun dapat tumbuh dengan subur di berbagai jenis tanah.
Karakteristik
Cemara Embun memiliki bentuk daun yang seperti sisir dan ranting yang menyilang, sehingga memberikan tampilan yang unik. Pohon ini juga bisa mencapai ketinggian hingga 6 meter. Namun ketika dijadikan bonsai, Cemara Embun biasanya dipotong dan dibentuk sedemikian rupa sehingga memiliki ketinggian yang lebih rendah.
Perawatan
Perawatan Cemara Embun Bonsai cukup mudah. Anda hanya perlu memberikan air dan pupuk secara teratur serta memangkas ranting dan daun yang tumbuh tidak pada tempatnya. Pohon ini juga tidak terlalu membutuhkan sinar matahari secara langsung, sehingga cocok diletakkan di lokasi yang teduh namun tetap terang.
Keindahan
Cemara Embun Bonsai memiliki tampilan yang unik dan menarik, terutama karena bentuk daun dan ranting yang khas. Pohon ini juga cukup sering digunakan untuk landscaping atau penataan taman karena keindahan dan kemudahannya dalam perawatan.
Cemara Embun Bonsai
Asal Usul
Cemara Embun Bonsai merupakan tanaman yang berasal dari Jepang. Tanaman ini mulai dikenal pada abad ke-12 oleh penduduk di Asia Timur, khususnya Jepang, Korea dan China. Di era Meiji (1868-1912), Cemara Embun Bonsai menjadi sangat populer dan dikembangkan dengan teknik pemangkasan tertentu agar bentuknya menyerupai pohon alami.
Nama Latin
Nama Latin dari Cemara Embun Bonsai adalah Juniperus Procumbens Nana. Tanaman ini berasal dari keluarga Cupressaceae, dan merupakan jenis juniper yang tumbuh merayap atau procumbent.
Penyebaran
Cemara Embun Bonsai banyak ditanam di berbagai negara, bahkan sudah menjadi industri bonsai yang menjanjikan. Selain Jepang, tanaman ini juga banyak dibudidayakan di China, Korea, dan Taiwan. Di Indonesia, Cemara Embun Bonsai juga mulai banyak dicari oleh penggemar tanaman hias.
Ciri-ciri
Cemara Embun Bonsai memiliki ciri-ciri yang khas, yaitu bentuk pohon alami berukuran kecil yang menyerupai cemara. Tanaman ini memiliki batang yang dilengkapi cabang-cabang halus dengan daun kecil yang berbentuk jarum, berwarna hijau tua. Cemara Embun Bonsai juga memiliki buah berwarna kebiruan saat matang. Selain itu, Cemara Embun Bonsai juga memiliki aroma yang sangat khas.
Perawatan
Perawatan Cemara Embun Bonsai cukup mudah, dengan pemupukan yang cukup dan penyiraman yang teratur. Namun, perlu diperhatikan bahwa Cemara Embun Bonsai membutuhkan banyak cahaya matahari, sehingga tempat penempatannya harus di area yang terkena sinar matahari secara langsung. Selain itu, Cemara Embun Bonsai juga perlu pemangkasan akar dan daun agar pertumbuhannya tetap terjaga.
Harga
Harga Cemara Embun Bonsai cukup bervariasi tergantung ukuran, kualitas, dan umur tanaman. Tanaman yang umurnya lebih tua, atau memiliki bentuk pohon yang lebih rumit, biasanya memiliki harga yang lebih tinggi. Namun, harga Cemara Embun Bonsai yang umurnya sekitar 3-5 tahun biasanya berkisar antara 200 ribu hingga 500 ribu rupiah.
Manfaat
Selain menjadi tanaman hias yang indah, Cemara Embun Bonsai juga membawa manfaat bagi kesehatan. Seperti tanaman lainnya, Cemara Embun Bonsai menghasilkan oksigen dan membantu membersihkan udara dari polutan. Selain itu, aroma yang dihasilkan oleh tanaman ini juga membantu meningkatkan mood dan menghilangkan stres.
Kesimpulan
Cemara Embun Bonsai adalah tanaman hias yang indah dan memiliki ciri khas sebagai bonsai. Tanaman ini berasal dari Jepang dan mulai dikenal sejak abad ke-12. Cemara Embun Bonsai memiliki nama latin Juniperus Procumbens Nana, dan banyak dibudidayakan di berbagai negara termasuk Indonesia. Tanaman ini cukup mudah dalam perawatannya, namun perlu diperhatikan tempat penempatannya agar terkena sinar matahari secara langsung. Harga Cemara Embun Bonsai cukup bervariasi, dan memiliki manfaat baik bagi kesehatan.
Terima kasih telah membaca tentang Cemara Embun Bonsai
Setelah membaca tentang Cemara Embun Bonsai, semoga Anda telah menambah wawasan tentang dunia bonsai. Jangan lupa mengunjungi kembali situs ini untuk informasi dan artikel menarik seputar bonsai dan tanaman hias lainnya. Terima kasih telah membaca dan sampai jumpa lagi di artikel selanjutnya.
Posting Komentar untuk "Cemara Embun Bonsai: Tanaman Hias yang Cantik dan Mudah Dirawat"